TOPTIME.CO.ID, RANGKASBITUNG – Organisasi Kemasyarakatan (Ormas)
Badak Banten mengancam akan melakukan aksi besar-besaran ke kantor Gubernur Banten bila Gubernur Banten meloloskan usulan Raperda APBD Lebak 2020 dan tidak mencoret usulan kenaikan anggaran DPRD Lebak.
* BACA JUGA : https://toptime.co.id/jb-buka-bukaan-soal-rencana-beli-mobil-dinas-wakil-ketua-dprd-yang-kemudian-batal/
Melalui rilis yang dikirim ke redaksi TOP TIME, Selasa (3/12/2019) Badak Banten Kabupaten Lebak meminta Gubernur Banten agar mengkoreksi Raperda APBD Lebak 2020 pada beberapa anggaran DPRD Lebak yang naik.
Dalam rilis itu, Ketua DPC Badak Banten Eli Sahroni menegaskan, kenaikan anggaran yang perlu dicoret seperti anggaran transportasi atau sewa mobil yang naik dari Rp 9 juta menjadi Rp 12/bulan, dana perumahan yang sebelumnya Rp 7 juta naik sebesar Rp 12/bulan dan kunjungan kerja dari semula hanya 11 kali kunjungan dengan honor harian sebesar Rp 950 ribu menjadi 16 kali kunjungan.
“Kunjungan kerja DPRD Lebak saat 11 kali itu diduga tidak maksimal. Bahkan muncul bahasa “Diti’ir” (dipersingkat-red) misalnya kunjungan harusnya 3 hari hanya dilaksanakan 2 hari tapi anggaran di serap selama 3 hari. Apalagi kalau ditambah lagi anggarannya,” kata Eli Sahroni.
Untuk itu dia meminta Gubernur Banten harus bisa menyelamatkan uang APBD Lebak yang notabene uang rakyat dengan mencoret usulan anggota DPRD Lebak.
Menurutnya, jika koreksi pada kenaikan anggaran DPRD pada APBD Lebak itu tidak dilakukan gubernur, maka bisa dianggap gubernur melakukan kesalahan yang luar biasa terhadap rakyat Lebak.
“Lebak sedang mengalami defisit APBD yang sangat besar pada tahun anggaran 2020 hingga menembus angka Rp 65 milyar. Sedangkan anggota dewan menaikkan anggaran untuk kepentingannya dari sebelumnya Rp 26 M menjadi Rp 34 milyar,” tandas Eli. *BACA JUGA BERITA TERKAITNYA : https://toptime.co.id/sidang-paripurna-dprd-lebak-molor-1-jam-banjir-intrupsi-diskors-10-menit-gerindra-walk-out/
BACA JUGA YG INI : https://toptime.co.id/rapbd-2020-pembelian-mobil-dinas-pimpinan-dprd-dianggarkan-tidak-sih/
Belum ada konfirmasi dari pihak Gubernur Banten terkait desakan Ormas Badak Banten agar gubernur mencoret kenaikan anggaran DPRD Lebak.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Lebak, Ucuy Mashuri saat dimintai tanggapannya atas desakan Ormas Badak Banten ini masih belum menjawab. (SYARIF)
