TOPTIME.CO.ID, BEKASI – Muhammad Faiq Ar Rasyid, Siswa kelas 7.9, SMPN 4 Bekasi, berhasil mendapat medali perak di Kejuaraan Nasional Pencak Silat Kokam Open 2.
Di pertandingan pencak silat kelas bebas yang digelar mulai tanggal 20-23 Februari 2020 lalu, di GOR Tambun, Bekasi, Rasyid mampu menggunguli lawannya dan meraih juara dua.
Suntoris, ayah Rasyid menuturkan, anak keduanya itu memang hoby olahraga beladiri. Bakat itu sudah terlihat sejak dia duduk dibangku sekolah dasar.
Meski tubuh Rasyid lebih besar diantara teman seusianya, namun jika sedang menujukkan kebolehannya melalui jurus-jurus pencak silat, tubuh Rasyid justru terlihat lebih lentur.
“Memang dia suka sekali dengan olahraga beladiri pencak silat. Bahkan, bakatnya sudah keliatan sejak dia masih SD. Karena itu, ketika diketahui ada kegiatan ekstra kurikuler pencak silat disekolahnya, ia langsung berminat untuk ikut,” tuturnya, Senin (24/2).
Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Inayatullah mengapresiasi prestasi Muhammad Faiq Ar Rasyid, salah seorang pelajar SMPN 4 Bekasi yang mampu meraih medali perak dalam Kejuaraan Nasional Pencak Silat Kokam Open 2.
Menurut Inay, kegiatan ekstrakurikuler pencak silat, merupakan salah satu seni olahraga bela diri yang mampu membentuk karakter anak didik mulai dari tingkah laku, sportivitas, etika dan kesopanan.
“Melalui kegiatan pencak silat, maka karakter anak didik bisa dibentuk. Jika masih ada sekolah-sekolah yang menerapkan kegiatan ekstrakurikuler pencak silat berarti mereka juga mampu melestarikan seni beladiri khas budaya Indonesia,” ungkap Inayatullah.
Dia menambahkan, untuk meraih sebuah prestasi peserta didik tidak diukur dari bidang akademik saja. Melalui kegiatan ekstrakkurikuler seperti pencak silat ini, seorang siswa juga bisa meraih prestasi.
“Prestasi itu tidak hanya diraih dari bidanga akademik saja, lewat kegiatan diluar non akademik, seorang siswa juga bisa mengukir prestasi. Dan saya berharap kepada seluruh pihak sekolah dapat mendukung prestasi siswanya melalui kegiatan di bidang apa saja sehingga nantinya mampu membawa nama baik bagi sekolahnya,” pungkasnya. (Sar)
